Selasa 19 November 2024 07:00 am oleh ronalyw
MALILI, BKM — Pjs Bupati Luwu Timur, Jayadi Nas meresmikan Sekretariat Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten Luwu Timur yang ditandai dengan pengguntingan pita di Sekretariat MPC Pemuda Pancasila, Puncak Indah, Malili, Sabtu (9/11).
Mengawali sambutannya, Jayadi menyampaikan kepada semua yang hadir berada di Pemuda Pancasila tidak hanya sekedar gagah-gagahan. “Seperti yang saya katakan, berada di barisan Pemuda Pancasila berarti harus rela mati bagi yang mencoba merusak ideologi,” kata Jayadi.
Pada kesempatan ini, Jayadi berpesan kepada pengurus MPC PP untuk memperlihatkan kepada yang lain, bahwa Pemuda Pancasila adalah penjaga dan pengawal bangsa dalam mempertahankan ideologi pancasila.
” Jadilah pemuda pancasila yang disiplin dan berkarakter dan melakukan program-program yang mampu membaca tanda-tanda zaman yang sekiranya akan mengancam ideologi bangsa,” harapnya.
Dia mengungkapkan ideologi adalah hal yang paling mendasar, bagaimana mempelopori kembali tentang pendidikan pancasila, tentang adanya perkembangan tekhnologi, media sosial dan segalanya.
“Kita yang berada pada barisan Pemuda Pancasila ini menjadi tugas kita, bagaimana menjadi patriot-patriot baru didalam mengawal pancasila sebagai ideologi bangsa,” pungkas Jayadi.
Sementara itu, Ketua MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Lutim, Rusdi Layong menyampaikan rasa terimakasih kepada Pjs Bupati dan Wakaplores, sudah datang dan berkomitmen dalam membantu dan mendukung Pemuda Pancasila untuk besar di Luwu Timur.
“Lima tahun kedepan Pemuda Pancasila juga akan menjadi lembaga organisasi yang akan disoroti. Tetapi tidak terlepas dari dukungan, solidaritas, komitmen kita dalam bersama-sama membangun Pemuda Pancasila,” ucapnya.
MPC PP adalah organisasi besar yang sudah Nasional, maka itu kita di Luwu Timur harus berbangga ada dibarisan Pemuda Pancasila.
Dia menuturkan, kedepan pengurus MPC PP akan melakukan kolaborasi dengan Dinas Pendidikan dan Pariwisata untuk bagaimana bisa masuk ke sekolah-sekolah.
“Ini dilakukan agar anak-anak tidak lupa dengan ideologi pancasila, melihat pendiri bangsa kita ini itu sangat mengedepankan nilai-nilai pancasila,” pungas Ketua MPC PP Lutim. (rls)