Daya Tampung SMA di Makassar Terbatas Hanya 8.508 Kursi

9 hours ago 7

Rabu 30 April 2025 07:00 am oleh

int Iqbal Nadjamuddin

MAKASSAR, BKM– Prapendaftaran Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) jenjang SMA dan SMK di Sulawesi Selatan masih berlangsung. Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan telah menyiapkan total daya tampung sebanyak 126.498 kursi untuk calon siswa baru.

“Untuk SMA saat ini, kita siapkan 80.040 kursi, kemudian untuk SMK 46.908 kursi tersedia,” ucap Kepala Disdik Sulsel, Iqbal Nadjamuddin, di kantor gubernur, Selasa (29/4).
Lebih lanjut, beliau menambahkan bahwa data sementara pendaftar dalam sepekan terakhir mencapai 22 ribu calon siswa. Khusus untuk Kota Makassar, daya tampung SMA negeri terbatas hanya 8.508 kursi.

Untuk jenjang SMA, terdapat empat jalur pendaftaran yang dapat dipilih calon siswa, yaitu jalur domisili, afirmasi, prestasi, dan mutasi.
Jalur domisili menjadi jalur dengan kuota terbesar, yakni 35 persen dari total daya tampung sekolah.
Jalur ini memprioritaskan calon siswa yang berdomisili di wilayah terdekat dengan sekolah. Iqbal Nadjamuddin menjelaskan bahwa istilah “zonasi” kini berubah menjadi “domisili,” namun hakikatnya tetap sama, yaitu mengutamakan calon siswa yang tinggal di sekitar sekolah.
Kuota signifikan juga dialokasikan untuk jalur afirmasi, yakni sebesar 30 persen. Jalur ini diperuntukkan bagi calon siswa yang berasal dari keluarga ekonomi tidak mampu atau penyandang disabilitas.

Jalur prestasi juga memiliki kuota 30 persen dan akan mengakomodir calon siswa dengan pencapaian akademik (nilai rapor) maupun prestasi non-akademik.
Sementara itu, jalur mutasi diperuntukkan bagi calon siswa yang mengikuti perpindahan tugas orang tua atau wali. Calon siswa melalui jalur ini wajib melampirkan surat penugasan dari instansi, lembaga, kantor, atau perusahaan berbadan hukum tempat orang tua/wali bekerja. Kuota untuk jalur mutasi adalah yang terkecil, yakni hanya 5 persen dari total daya tampung.
Iqbal Najamuddin juga menyampaikan adanya peningkatan kuota untuk jalur afirmasi dan prestasi.

“Afirmasi kemarin 15 persen, sekarang naik minimal 30. Prestasi juga naik, kalau ada kuota yang tidak terpenuhi dilarikan ke prestasi. Sekarang 30 persen prestasi, murni sebenarnya 90 persen sudah ada jalur,” pungkasnya.(jun)






Read Entire Article
Info Buruh | Perkotaan | | |