17 Tersangka Tunggu P21, Berkas ASS Masih Dilengkapi
Rabu 15 Januari 2025 07:00 am oleh ronalyw
GOWA, BKM — Pengungkapan kasus produksi uang palsu (palsu) di kampus Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar (UINAM) dilakukan beberapa waktu lalu. Meski sudah menetapkan 18 orang tersangka, hingga saat ini aparat Polres Gowa belum berhasil menemukan dua orang yang telah dimasukkan dalam daftar pencarian orang (DPO).
Kapolres Gowa AKBP Reonald Truly Simanjuntak, mengatakan bahwa kedua DPO tersebut masih dalam pengejaran. ”Kami mohon doa supaya bisa segera ditangkap. Untuk peran kedua DPO ini kita belum tahu. Nanti setelah kita tangkap baru bisa bisa diungkap dan kita akan sinkronisasikan dengan para tersangka lainnya. Kalau soal kemungkinan penambahan tersangka lagi, saya tidak bisa menyatakan bisa atau tidak, karena masih ada dua tersangka yang masih DPO itu,” ujar Reonald yang ditemui di sela-sela memantau uji coba program makan bergizi gratis di sekolah yang ada di Kecamatan Somba Opu, Senin (13/1).
Sementara terkait berkas tersangka yang telah dilimpahkan ke Kejaksaan untuk proses hukum selanjutnya, menurut Reonald, untuk 17 tersangka pertama saat ini berkasnya sudah ada beberapa yang dirampungkan.
“Kita sudah kirimkan tahap satu dan sedang menunggu pemeriksaan dari jaksa apakah sudah cukup dan dinyatakan P21, sudah lengkap atau belum. Jika sudah dinyatakan lengkap atau P21 baru kita tahap duakan dan kita akan kirimkan tersangka beserta barang buktinya. Untuk kasus ini, dari seluruhnya kita jadikan empat berkas dari masing-masing tersangka,” ungkap Reonald.
Sedangkan untuk tersangka ASS atau Annar Salahuddin Sampetoding, Kapolres menegaskan, saat ini berkasnya masih dilengkapi.
“Jika dinyatakan lengkap nanti kita kirim ke jaksa untuk kemudian diteliti apakah ada kekurangan atau tidak. Nanti jaksa mungkin ada P19 dan ada petunjuk-petunjuk berkas yang dilengkapi, kemudian kita kirim lagi. Jika jaksa sudah nyatakan P21 baru kita tahap duakan juga dan kita akan kirimkan tersangka dan barang bukti ke JPU. Ada yang sudah kita kirimkan dan masih dilengkapi,” jelas Reonald.
Terkait kondisi terkini tersangka, AKBP Reonald memastikannya sehat dan sudah berada di dalam Lapas. “Sudah siap untuk dilanjutkan penyidikan,” ucap Kapolres lagi. (sar)