Kapolres Pimpin Rakor Ketahanan Pangan

PINRANG, BKM — Polres Kabupaten Pinrang bersama Pemkab Pinrang menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) di Aula Mapolres Kabupaten Pinrang, Senin (13/1). Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat ketahanan pangan di wilayah Kabupaten Pinrang.

Rakor dalam rangka mendukung salah satu Nawacita Presiden RI yakni Program Swasembada Pangan. Rakor dipimpin Kapolres Pinrang, AKBP Andiko, dihadiri Kadis Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Pinrang, Andi Sinapati Rudi, Kadis PMD Kabupaten Pinrang, Andi Mahmud Bancing, seluruh Kapolsek wilayah Kabupaten Pinrang, PPK, Kepala Desa, serta seluruh petugas Bhabinkamtibmas.
Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura, Andi Sinapati Rudi, dalam arahannya mengungkapkan bahwa setiap Polsek di tingkat kecamatan telah menunjuk satu kelompok tani di setiap desa yang akan mendampingi kepolisian dalam rangka pemenuhan kebutuhan pangan. “Kami telah memilih kelompok tani yang nantinya akan bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk memastikan ketersediaan pangan,” ujar Andi Sinapati.

Dia menambahkan dalam upaya memperkaya keanekaragaman budidaya hortikultura dan sayuran, pihaknya telah mendistribusikan bibit tanaman kepada masyarakat. Selain itu, Kepala IP3OPT turut hadir dalam rapat untuk memetakan dan meminimalisir serangan hama yang dapat mempengaruhi produktivitas pertanian serta memberikan solusi tepat untuk mengatasi masalah tersebut.
Kepala Dinas PMD Kabupaten Pinrang, Andi Mahmud Bancing, mengapresiasi peran serta tenaga penyuluh dari Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura yang selama ini telah membantu petani desa. “Kami berterima kasih atas bantuan para penyuluh yang terus mendampingi petani di desa,” ungkapnya.

Kapolres Pinrang, Andiko, dalam sambutannya menyatakan bahwa rapat koordinasi ini bertujuan untuk mensinkronkan visi dan misi dalam melaksanakan Program Ketahanan Pangan di Kabupaten Pinrang. “Kami mengundang seluruh Kepala Desa dan tenaga penyuluh untuk membangun komunikasi dan kesamaan persepsi terkait program ketahanan pangan ini,” jelas Andiko.
Dalam program ketahanan pangan ini, setiap desa diharapkan untuk menyediakan lahan pertanian minimal 1 hektar per desa. Selain itu, lahan pekarangan juga akan dimanfaatkan secara maksimal untuk mendukung program tersebut.

Dengan koordinasi yang solid antar instansi dan masyarakat, diharapkan program ini dapat meningkatkan ketahanan pangan di Kabupaten Pinrang dan berkontribusi pada kesejahteraan petani di daerah tersebut. (lim)