Rabu 9 April 2025 07:00 am oleh ronalyw
int Prof Karta Jayadi
MAKASSAR, BKM — Suasana penuh kehangatan dan keakraban menyelimuti Menara Pinisi Universitas Negeri Makassar (UNM), Selasa (8/4). Di hari pertama kembali beraktivitas setelah libur Idulfitri 1446 H, civitas akademika UNM menggelar acara halalbihalal yang tak hanya menjadi ajang saling memaafkan, tapi juga momentum membangun semangat baru.
Acara tersebut dihadiri para dosen, tenaga kependidikan, dan pimpinan kampus, yang tampak saling bersalaman, berbagi senyum, dan mempererat jalinan silaturahmi dalam nuansa kebersamaan yang kuat.
Rektor UNM, Prof Karta Jayadi, dalam sambutannya mengajak seluruh elemen kampus menjadikan momen Idulfitri sebagai titik balik untuk memperkuat solidaritas dan komitmen bersama. “Idulfitri adalah waktu yang tepat untuk saling membersihkan hati. Ini bukan hanya soal tradisi, tapi juga cara kita memperkuat ikatan sebagai keluarga besar UNM,” ujarnya.
Ia menekankan bahwa kesuksesan lembaga tidak terletak pada satu individu saja, melainkan hasil kerja kolektif yang solid dan saling melengkapi. “Peran sekecil apa pun sangat berharga. Kita tidak bisa berjalan sendiri-sendiri. Kemajuan hanya bisa diraih jika kita berjalan bersama,” tegasnya.
Tak hanya mengajak untuk saling memaafkan, Prof. Karta juga mendorong seluruh sivitas akademika untuk menjadikan pasca-Lebaran sebagai momen refleksi dan perbaikan diri. Ia menilai semangat kebersamaan harus diterjemahkan dalam kerja nyata yang berdampak langsung pada kemajuan kampus.
”Sebagai pimpinan, saya punya tanggung jawab untuk merajut kebersamaan di tengah perbedaan. Kita semua memiliki latar belakang yang berbeda, tapi tujuan kita satu: membawa UNM ke arah yang lebih maju dan berdaya saing,” tandasnya.
Acara halalbihalal ini pun menjadi penyemangat tersendiri bagi seluruh sivitas akademika. Mereka tak hanya kembali ke rutinitas kerja, tapi juga membawa semangat baru untuk berkontribusi lebih baik bagi kampus.
Dengan suasana penuh kehangatan ini, UNM menunjukkan bahwa harmoni dan kolaborasi adalah kunci membangun institusi pendidikan yang tangguh dan bermartabat di tengah tantangan zaman.(ita)