Sabtu 4 Januari 2025 07:00 am oleh ronalyw
int Prof Zudan Arif Fakrulloh
AKASSAR, BKM — Menjelang akhir masa jabatannya sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Selatan, Prof Zudan Arif Fakrulloh memastikan bahwa hutang Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel akan terselesaikan pada awal tahun 2025.
“Untuk hutang Pemprov tahun 2024, insyaallah bisa terbayarkan semua di awal 2025. Mudah-mudahan penyelesaian ini dilakukan oleh PJ Gubernur yang baru atau oleh Gubernur definitif nantinya,” ujar Prof. Zudan, Jumat (3/1).
Ia menjelaskan bahwa selama masa jabatannya, berbagai upaya telah dilakukan untuk memenuhi kewajiban Pemprov, termasuk mencari solusi atas permasalahan keuangan.
“Strategi kami adalah melihat Pemprov sebagai perusahaan. Setiap bulan, para kepala OPD bekerja keras untuk mengumpulkan dana sekitar Rp500 hingga Rp550 miliar. Dana itu digunakan untuk membayar obat-obatan, tunjangan kinerja pegawai, membeli bibit, pupuk, pengairan, hingga transfer ke kabupaten,” paparnya.
Namun, ia mengakui bahwa masih ada beberapa kewajiban yang belum terselesaikan akibat keterbatasan waktu pada tahun 2024.
“Memang ada sebagian yang belum terbayarkan. Saya mohon maaf karena sebagai PJ Gubernur, saya belum bisa menyelesaikan semuanya. Namun, rancangan pembayaran sudah dianggarkan dalam APBD. Semoga penjabat baru segera mencairkan dana ini dan menyelesaikan semua kewajiban,” tambahnya.
Prof Zudan optimistis bahwa dengan perencanaan yang matang, hutang Pemprov Sulsel dapat segera dilunasi, sehingga pemerintahan berikutnya bisa berjalan lebih baik tanpa beban utang yang menumpuk. (jun)