Dewan Dukung Anggaran Pemilihan Langsung RT/RW

‎MAKASSAR, BKM — Setelah sekian lama tanpa pejabat definitif, Kota Makassar bersiap menggelar pemilihan langsung Ketua Rukun Tetangga (RT) dan Rukun Warga (RW). Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Makassar menyatakan dukungan penuh terhadap rencana tersebut, termasuk kesiapan mengalokasikan anggaran.‎

‎Ketua DPRD Kota Makassar, Supratman, menyambut baik inisiatif Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar yang berencana melakukan penataan pemerintahan dari tingkat atas hingga ke struktur paling bawah.‎
‎”Kami mengapresiasi langkah Pak Wali yang ingin membenahi struktur pemerintahan sampai ke tingkat RT/RW. Ini adalah bagian dari penguatan demokrasi dan peningkatan pelayanan publik. DPRD tentu siap mendukung, termasuk dari sisi anggaran,” ungkapnya, Rabu (7/5).‎

‎Politisi Partai NasDem itu menegaskan pentingnya pelaksanaan pemilihan dilakukan secara tepat waktu agar tidak kembali mengalami penundaan seperti sebelumnya, di mana banyak jabatan RT dan RW hanya diisi oleh pelaksana tugas (PJ) tanpa masa jabatan yang jelas.‎

‎”Pengalaman lalu, banyak jabatan pj dibiarkan terlalu lama tanpa kejelasan. Hal ini tentu berdampak pada pelayanan masyarakat di tingkat bawah. Jangan sampai terulang lagi,” tegasnya.‎
‎Sementara itu, Ketua Komisi A DPRD Makassar, Andi Pahlevi, menambahkan bahwa pihaknya telah lama menerima banyak keluhan dan permintaan dari warga terkait percepatan pemilihan RT dan RW.‎
‎”Banyak warga yang menyampaikan langsung kepada kami, meminta agar pemilihan RT dan RW segera dilaksanakan. Mereka ingin punya pemimpin yang definitif dan bisa bekerja maksimal dalam melayani masyarakat,” ujarnya.

‎‎Legislator Fraksi Gerindra Makassar ini pun berharap Pemkot tidak lagi menunda-nunda proses ini dan segera merealisasikan rencana pemilihan pada pertengahan tahun ini. Ia mendorong agar Pemkot konsisten dengan jadwal yang telah direncanakan, yakni pelaksanaan pemilihan pada Juni atau Juli 2025.
‎‎”Kalau memang direncanakan bulan enam atau tujuh, kami di DPRD sangat mendukung. Pemilihan langsung RT/RW bukan hal baru dan bisa berjalan baik jika semua pihak berkomitmen,” tuturnya.(Ita)