Kasus Penusukan Belum Ada Tersangka

BULUKUMBA, BKM — Kasus penganiayaan terhadap Ardiansyah (27), yang terjadi di Kampung Baru, Desa Polewali, Kecamatan Gantarang, Kabupaten Bulukumba, pada Selasa (26/11) lalu kini naik kepenyidikan. Hanya saja, polisi belum menetapkan tersangka.
Dalam kasus penganiayaan ini, ada dua orang korban. Ardiansyah meninggal dunia sementara korban lainnya Muhammad Basrul (19). Dia juga masih menjalani perawatan medis di RSUD HA Sulthan Daeng Radja Bulukumba.

Seusai kejadian, polisi bergerak cepat melakukan penyelidikan, termasuk olah TKP (Tempat Kejadian Perkara). Polisi pun berhasil mengamankan terduga pelaku SE alias DM (16), malam itu juga. Selama hampir sepekan lamanya, kasus ini dalam tahap penyelidikan. Kasus ini baru masuk tahap penyidikan, pada Senin (2/12).

Kepala Seksi Humas Polres Bulukumba AKP H.Marala menyampaikan beberapa alasan belum ada penetapan tersangka. Diamenyatakan sejauh ini pihaknya baru memeriksa satu orang saksi.
“Satu saksi telah diambil keterangannya. Itu dari kawan korban yang meninggal dunia,” kata Marala ketika dikonfirmasi Berita Kota Makassar, Selasa (3/12).

Dia mengemukakan, korban yang masih dirawat di rumah sakit belum diambil keterangannya. Polisi kata Marala, terus memantau perkembangan korban yang dirawat tersebut. Marala menegaskan pihaknya akan benar-benar mengusut tuntas kasus ini secara terang benderang. Meski memang, sejauh ini kawan-kawan dari terduga pelaku yang telah dipanggil untuk diperiksa belum kooperatif.

“Belum ada kawan-kawan dari terduga pelaku yang diambil keterangannya. Kita juga belum bisa melakukan upaya paksa untuk pemeriksaan. Tapi kita akan terus bekerja maksimal,” jelas Marala.

Diberitakan sebelumnya, terduga pelaku dalam kasus ini adalah anak di bawah umur. Sehingga kasus ini ditangani Unit PPA Sat Reskrim Polres Bulukumba. Terduga pelaku yang telah diamankan adalah SE (16). Dia berasal dari Kecamatan Bulukumpa. (rls)