Selasa 14 Januari 2025 07:37 am oleh rus bkm
MAKASSAR, BKM — Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar menggelar kuliah tamu bertajuk Penguatan Internasionalisasi untuk Daya Saing Global dengan menghadirkan panelis dari Universiti Sains Islam Malaysia (USIM). Acara ini berlangsung di Ruang Rapat Senat, Gedung Iqra, Lantai 17 Gedung Iqra Unismuh Makassar, Senin (13/1).
Panelis utama Assoc. Prof. Dr. Nadeeya ‘Ayn Umaisara hadir bersama timnya, masing-masing Nur Faraheen Binti Abdul Rahman, Ph.D., Dr. Nur Zaireena Binti Zainal, dan Dr. Natharatul Ayeshah Binti Zulkifli. Dalam pemaparannya, Dr. Nadeeya menekankan pentingnya kolaborasi antarperguruan tinggi untuk saling bertukar pengetahuan dan pengalaman.
“Kami sangat antusias dengan kerja sama ini. Semoga menjadi langkah awal menuju kolaborasi yang lebih erat di masa mendatang,” ujarnya.
Rektor Unismuh Makassar Dr Abd Rakhim Nanda, menyambut baik kunjungan delegasi USIM. Menurutnya, Unismuh telah menjalin kolaborasi yang baik selama ini dengan USIM dan berharap kerja sama ini dapat dikembangkan lebih lanjut melalui program-program yang disesuaikan dengan kondisi masing-masing perguruan tinggi.
“Unismuh sedang fokus meningkatkan daya saing global dengan mempersiapkan diri untuk masuk dalam pemeringkatan The Times Higher Education (THE) Asia. Ini adalah target awal sebelum melangkah ke pemeringkatan dunia,” ujarnya.
Selain itu, Rektor Rakhim Nanda juga menjelaskan bahwa saat ini Unismuh membina 57 program studi, terdiri dari 37 program S1, 11 program S2, tiga program S3, tiga program D3, dan tiga program profesi.
Dengan predikat sebagai Perguruan Tinggi Muhammadiyah Aisyiyah (PTMA) terbaik di Kawasan Timur Indonesia, Unismuh terus memperkuat posisinya di kancah internasional.
Acara ini turut dihadiri jajaran pimpinan Unismuh, di antaranya Wakil Rektor I Dr Burhanuddin, Wakil Rektor IV Dr KH Mawardi Pewangi, Dekan FKIP Erwin Akib, Dekan Sospol Ihyani Malik, Dekan FAI Amirah Mawardi, Dekan FEB Andi Jam’an, Wakil Dekan I FKIK Andi Weri Sompa, Ketua LPBKUI Maharida serta sejumlah dosen Prodi Keperawatan. (rls)